Jumat, 24 Agustus 2012

Lapar

Pukul lima pagi
Si Udin merajuk lagi
Sudah lebih tiga hari
Perut keroncong tanpa nasi


Emaknya bingung alang kepalang
Memikirkan si Udin yang malang
Duapuluh empat jam banting tulang
Pontang panting mencari uang

Pukul tiga bada ashar
Si Udin semakin lapar
Jerit tangis terus terdengar
Sampai akhirnya dia terkapar

HD Gumilang
(ilustrasi foto diunduh dari jejaripenamenari.blogspot.com)

0 comments:

Posting Komentar